
Similar Posts

THR Air untuk Gunungkidul
Diinisiasi oleh Pemuda Pecinta Alam (PPA) Gunungkidul, Tunjangan Hari Raya (THR) Air untuk Gunungkidul merupakan turunan dari Program Adopsi Air yang telah berjalan sejak tahun lalu. Program THR Air ini merupakan respon atas krisis air bersih yang “kebetulan” bertepatan dengan bulan puasa dan hari raya idul fitri. Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, krisis air bersih bukan saja…

Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Royal Sports dan Dewa United Banten
Banten – Royal Sports, klinik spesialis kedokteran olahraga yang dinaungi oleh Rumah Sakit Royal Progress menjadi official Medical Partner Indonesian Basketball League (IBL). Setelah mengikat kerja sama dengan klub Borneo Hornbills Pontianak, Rajawali Medan dan Prawira Bandung. Royal Sports Kembali meneruskan kerja sama dengan klub IBL asal Banten yaitu Dewa United Banten Basketball hingga 2025,…

Melawan Maut Erupsi Merapi
Diawali dengan penetapan status AWAS pada 25 Oktober 2010, Gunung Merapi kemudian mengeluarkan awan panas pertama dalam periode ini pada tanggal 26 Oktober. Sebanyak 34 orang meninggal termasuk Juru Kunci Merapi Mbah Maridjan. Selama seminggu Gunung Merapi terus menerus mengeluarkan awan panas dan mencapai puncaknya pada 5 November. Inilah letusan terhebat dalam periode ini. Dini…

Lampion Ramadhan dari Reno
Menyambut ramadhan tahun ini, Remaja Wonorejo (RENO) Wonorejo, Tonggalan, Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman membuat hiasan berupa lampion untuk menambah kemeriahkan bulan suci ramadhan. Video ini menunjukan seperti apa kekompakan dalam pembuatan lampion. Monggo simak.. Kamu suka? Yuk bagikan tulisan ini.

Wayang Jogja Night Carnival #2 | KAPI SUWEDA
Tampil di urutan pertama Wayang Jogja Night Carnival ke-2 tahun 2017, Kecamatan Mergangsan menyuguhkan koreografi Kapi Suweda. Kapi Suweda merupakan tokoh wayang berujud wanara/kera berbulu hitam legam. Ia merupakan putra tunggal Prabu Sugriwa, raja kera negara Gowa Kiskenda dengan istri Endang Suwarsih, wanita pengidung dan pamong Dewi Anjani, kakak Prabu Sugriwa. Kapi Suweda sangat tekun…

Arts | Dance | Jogja Palace | Traditional Arts | Video
Bedhaya Herjuna Wiwaha
Bedhaya Herjuna Wiwaha merupakan salah satu bedhaya atau tari klasik yang ada di KratonJogja. Ditarikan oleh sembilan perempuan, tari ini ini diciptakan oleh Sultan Hamengku Buwono X. Tari ini bercerita tentang pengangkatan Pangeran Mangkubumi menjadi Sultan HB X (Sultan Hamengku Buwono ke-10). Dipentaskan pertama kali di Bangsal Kencana pada tahun 2008. Tepatnya, pada saat kraton…